Bekasi, Kemajuanrakyat.id-Pekerjaan jaling jalan Anak wakil ujang Rt.002/002,Desa Jatibaru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, dalam mengerjakannya diduga amburadul dan di lokasi kegiatan jaling tersebut pekerja tidak ada yang memakai (k-3) dan ketinggiannya pun hanya 5,cm sampai 6,cm. Senin-5 /9/2022
Ketika team Lembaga Swadaya Masyarakat Suara Independent Rakyat Adil (LSM.SIRA) mendatangi lokasi jaling tersebut bersama rekan media, ada salah satu warga Kampung Rawa gebang mengatakan, terkait pekerjaan pengecoran jaling, warga sangat kesal dan kecewa di karenakan terlalu tipis ketinggiannya.
“Ini terlalu tipis bang, kalau bisa tolong di tambahin ketebalannya dong, kalau tipis seperti ini jalan akan cepat hancur bang, lihat saja itu kaya orang mau nembok tipis bangat, apa lagi kalau air hujan turun, ini kan pas teritipan genting pasti akan rusak,”Ujarnya dengan kecewa.
Saat mewawancarai Konsultan yang bertepatan warga meminta agar jalan yang sudah di cor tersebut kurang ketebalannya dan konsultan langsung memberikan arahan kepada pekerja agar segera di tambah ketebalannya akan tetapi intruksi konsultan tidak di hiraukan oleh pekerja tersebut terkesan cuek saja, lalu konsultan memanggil mandor tukang dan pelaksana tetap sama mereka juga mengabaikan arahan dari konsultan bahkan tidak menggubrisnya sama sekali.
“Saya sudah tegur dan mengarahkan agar coran yang sudah di ampar segera di tambah supaya lebih tinggi ketebalannya karena yang sudah di ampar terlalu tipis tapi teguran dan arahan saya tidak didengar oleh yang kerja terkesan masa bodo, saya ini konsultan loh bang, ko mereka itu tidak menghargai saya sih,”kata asri sebagai konsultan dengan nada kecewa.
“Yusuf Supriyatna sebagai Ketua Koordinator Investigasi Jabar dari LSM.SIRA angkat bicara mengenai pekerjaan kegiatan jaling jalan anak wakil ujang Rt.002/002, Desa Jatibaru, Kecamatan Cikarang Timur, yang seharusnya kontraktor dan pelaksana kerja agar mengikuti arahan atau intruksi dari konsultan dan pengawas pada saat pelaksanaan kerja ini malahan semaunya, saya minta Dinas terkait agar memberikan tindakan tegas bagi oknum kontraktor nakal yang hanya mementingkan keuntungan yang lebih besar, agar menjadi epek jera bagi kontraktor nakal dan kalu bisa bleklis CV tersebut agar tidak terulang dikemudian hari,” tandasnya.
(Tim /red)
Komentar