Kota Serang, Kemajuanrakyat.id-Koordinator sekaligus Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana SMKN 2 Kabupaten Pandeglang, Endang Suhendar, kembali melahirkan inovasi baru. Kali ini, tim guru dan siswa berhasil menciptakan angklung elektronik, alat musik tradisional yang dimodifikasi dengan sentuhan teknologi modern.
“Produk ini adalah hasil kolaborasi guru dan siswa. Penggunaannya sangat sederhana, cukup dimiringkan saja dan sudah terhubung dengan nada-nada yang telah diprogram sebelumnya,” ujar Endang kepada wartawan di Gedung Negara Kamis, (12/6/2025).
Ia menjelaskan, proses pengembangan angklung elektronik memakan waktu hampir dua tahun. Namun, produk baru dirilis beberapa bulan terakhir dan kini tengah dalam tahap promosi, termasuk melalui pembuatan video klip yang menampilkan siswa memainkan alat musik.
“Angklung ini kami rancang agar mudah diduplikasi dan mudah dibuat. Berbeda dengan angklung tradisional yang membutuhkan keterampilan tinggi dalam pembuatan kolom udara dan pemilihan bahan, versi elektroniknya jauh lebih praktis,” jelas Endang.
Menurutnya, kelompok siswa yang terlibat dalam proyek ini dipilih berdasarkan minat dan bakat mereka dalam bidang karya ilmiah dan teknologi. Harapannya, inovasi tidak hanya bermanfaat di lingkungan internal SMK, tetapi juga dapat diaplikasikan di luar sekolah.
Tahun sebelumnya, SMKN 2 Pandeglang juga sempat mencuri perhatian lewat inovasi “biola tak berdawai”, instrumen digital yang menghasilkan suara hanya dengan gerakan tangan di atas sensor.
Meski belum berencana memasarkan produk angklung elektronik secara komersial, pihak sekolah membuka peluang pengembangan lebih lanjut, termasuk kerja sama dengan pihak luar yang memiliki keahlian di bidang musik.
“Karena dari sisi musikalitas kami masih perlu dukungan ahli musik. Tapi sebagai konsep awal, kami ingin alat ini mudah dibuat dan bisa dikembangkan oleh siapa pun,” pungkas Endang.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar