Kota Serang, Kemajuanrakyat.id-Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi unggul dengan diresmikannya Ma’had al-Jami’ah oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA, Sabtu, (12/7/2025). Acara bersejarah berlangsung di kampus utama UIN SMH Banten, Serang, dengan dihadiri oleh berbagai tokoh agama, pejabat pemerintah dan civitas akademika universitas.
Dalam peresmian yang berjalan khidmat, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap keberadaan Ma’had al-Jami’ah sebagai lembaga pendidikan yang dapat mencetak kader-kader bangsa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kokoh dalam spiritualitas.
“Ma’had al-Jami’ah diharapkan menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan keagamaan yang moderat, serta mampu mencetak generasi yang berakhlak mulia dan siap menghadapi tantangan zaman. Saya percaya bahwa UIN SMH Banten telah mempersiapkan fasilitas dan kurikulum yang sangat baik untuk mencapai tujuan,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor UIN SMH Banten, Prof. Dr. H. Wawan Wahyuddin, M.Pd, mengungkapkan rasa syukurnya atas selesainya pembangunan Ma’had al-Jami’ah. Ia menyatakan bahwa keberadaan Ma’had akan memberi dampak positif bagi perkembangan ilmu agama dan pencapaian akademik mahasiswa.
“Ma’had al-Jami’ah tidak hanya akan menjadi tempat untuk mendalami ilmu agama, tetapi juga membentuk karakter mahasiswa agar dapat mengamalkan ilmu pengetahuan dengan cara yang sesuai dengan ajaran Islam yang moderat. Ini merupakan langkah penting bagi UIN SMH Banten untuk semakin memperkuat perannya dalam mencetak kader-kader bangsa yang berintegritas dan berkompeten,” tegas Prof. Wawan Wahyuddin.
Ma’had al-Jami’ah dirancang dengan fasilitas modern, mulai dari ruang kelas, asrama, hingga masjid dan ruang diskusi, yang mendukung proses pembelajaran yang holistik. Kampus juga menawarkan pendekatan pendidikan yang mengintegrasikan ilmu agama dengan ilmu umum, untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai bidang studi masing-masing, tetapi juga memiliki pemahaman agama yang mendalam.
Konsep pendidikan yang diterapkan di Ma’had al-Jami’ah bertujuan untuk membangun keseimbangan antara intelektualitas dan spiritualitas, sehingga mahasiswa bisa menjadi insan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia dan tanggung jawab sosial.
Dengan hadirnya Ma’had al-Jami’ah, UIN SMH Banten berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mencetak generasi penerus bangsa yang unggul, tidak hanya dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga dalam sikap dan perilaku yang berbasis pada nilai-nilai keislaman yang moderat. Pendirian Ma’had ini juga menjadi salah satu bukti nyata dalam pengembangan pendidikan agama yang sejalan dengan tuntutan zaman.
Di sisi lain, Menteri Agama RI juga menyatakan bahwa penguatan pendidikan agama sangat penting dalam membentuk karakter bangsa, terutama di tengah tantangan globalisasi yang semakin kompleks.
“Pendidikan agama yang baik akan menjadi landasan bagi mahasiswa untuk menghadapi berbagai tantangan global tanpa kehilangan identitas kebangsaan dan keagamaan mereka,” kata Prof. Nasaruddin Umar.
Sebagai institusi pendidikan yang berfokus pada pengembangan keilmuan dan moralitas, UIN SMH Banten berharap Ma’had al-Jami’ah bisa menjadi model pendidikan tinggi yang mengedepankan integritas akademik dan spiritual. Dengan kurikulum yang inovatif dan fasilitas yang memadai, diharapkan para mahasiswa akan mampu menjadi individu yang tidak hanya kompeten dalam bidangnya, tetapi juga bertanggung jawab dalam menjalankan nilai-nilai agama dan sosial di masyarakat.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar