Kota Serang– kemajuanrakyat.id-Organisasi Silaturahmi Banten (Silaban), yang telah berdiri sejak tahun 1955 dan kini dipimpin oleh generasi ketiga, menegaskan kembali komitmennya dalam membangun kualitas sumber daya manusia melalui pemahaman filsafat dan nilai-nilai keilmuan.
Ketua Silaban menjelaskan bahwa organisasi yang telah mengakar selama 70 tahun lebih ini tidak hanya bergerak dalam kegiatan sosial, tetapi juga mendorong para anggotanya untuk memahami dasar-dasar filsafat sebagai fondasi berpikir kritis.
“Filsafat adalah kunci agar masyarakat dapat berpikir jernih, bijak, dan mampu mengambil keputusan yang baik. Saya ingin generasi muda Banten lebih memahami hal ini,” ujarnya kepada wartawan saat sesi wawancara, Kamis (20/11/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Silaban memaparkan bahwa epistemologi merupakan cabang filsafat yang mengkaji pengetahuan bagaimana pengetahuan diperoleh dan divalidasi. Selain epistemologi, terdapat sejumlah cabang filsafat lainnya yang turut menjadi dasar pembinaan intelektual organisasi.
“Metafisika mempelajari realita dan keberadaan, logika membahas aturan berpikir yang benar, sedangkan etika menuntun kita memahami nilai moral serta batasan baik dan buruk,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa estetika, sebagai cabang filsafat yang membahas keindahan, seni, dan nilai estetis, penting untuk membangun kepekaan budaya masyarakat. Sementara filsafat politik membantu memahami konsep kekuasaan, keadilan, serta hubungan antara negara dan warga negara.
Melalui pemahaman filsafat tersebut, Silaban berharap dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara moral dan sosial.
“Saya ingin Silaban menjadi ruang belajar bagi siapapun yang ingin memperdalam cara berpikir, bukan hanya sekadar organisasi kekerabatan,” tegas Ketua Silaban menutup wawancara.
(Yuyi Rohmatunisa)














Komentar