Serang – kemajuanrakyat.id-Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Serang, Titin Perihatini, S.Ag., M.Pd., menerima kunjungan silaturahmi dari salah satu pengurus Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Kabupaten Serang, KH. Fahrurodji, yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al-Hidayah, Kecamatan Kibin, Jum’at (29/8/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat komunikasi antara pengurus FSPP dengan Kemenag Kabupaten Serang serta membahas program-program strategis terkait pemberdayaan pesantren di wilayah Kabupaten Serang.
Dalam pertemuan hangat, Titin Perihatini menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pesantren dalam mewujudkan tujuan pembangunan nasional berbasis nilai-nilai keagamaan. Ia juga menegaskan bahwa pesantren memegang peran sentral dalam membentuk karakter bangsa dan membangun peradaban yang berkeadilan.
“Kita sangat terbuka untuk bersinergi dengan seluruh pesantren dan pengurus FSPP. Ini adalah bagian dari komitmen Kementerian Agama untuk menghadirkan layanan yang berdampak dan memberdayakan pesantren sebagai pusat pendidikan dan pemberdayaan umat,” ujar Titin.
Pertemuan juga menjadi ajang diskusi awal terkait implementasi Asta Protas Kemenag 2025–2029, yang menjadi arah kebijakan strategis Kementerian Agama RI dalam lima tahun ke depan. “Asta Protas” atau “Asta Protarasan Ageme” yang berarti delapan prioritas utama digagas untuk menjawab tantangan zaman sekaligus memperkuat peran keagamaan dalam kehidupan masyarakat.
Adapun delapan prioritas adalah:
1. Meningkatkan Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan
2. Penguatan Ekoteologi
3. Layanan Keagamaan Berdampak
4. Mewujudkan Pendidikan Unggul, Ramah, dan Terintegrasi
5. Pemberdayaan Pesantren
6. Pemberdayaan Ekonomi Umat
7. Sukses Penyelenggaraan Ibadah Haji
8. Digitalisasi Tata Kelola
KH. Fahrurodji menyambut baik visi besar Kementerian Agama dan menyatakan kesiapan FSPP serta pondok pesantren di bawah naungannya untuk menjadi bagian aktif dalam realisasi program-program tersebut.
“Kita di pondok pesantren siap menjadi mitra pemerintah, khususnya dalam pemberdayaan umat dan pendidikan keagamaan. Asta Protas sangat relevan dengan kebutuhan zaman, apalagi menyentuh aspek ekonomi dan digitalisasi,” kata KH. Fahrurodji.
Kunjungan menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pesantren sebagai lembaga pendidikan keagamaan tradisional dengan Kementerian Agama sebagai pembina dan pengayom umat. Titin menambahkan bahwa pihaknya akan terus mendorong pelatihan, pendampingan, serta fasilitasi program – program afirmatif bagi pondok pesantren di Kabupaten Serang.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar