Kota Serang, kemajuanrakyat.id-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Banten, Dr. H. Amrullah, M.Si menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan kementerian yang ia pimpin. Salah satu fokus utama adalah percepatan layanan berbasis manajemen modern dan penguatan sinergi antar stakeholder.
Amrullah menyatakan bahwa pihaknya terus mendorong percepatan layanan administrasi di seluruh unit kerja Kemenag Banten. Ia menargetkan terwujudnya konsep one day service, dimana seluruh proses pelayanan dapat diselesaikan dalam waktu satu hari.
“Kalau sebuah layanan bisa selesai dalam satu jam, kenapa harus dua jam. Kita ingin efisiensi. Semua proses harus cepat, efektif dan tetap berkualitas,” ujarnya saat wawancara kepada wartawan, Jum’at (18/7/2025).
Selain percepatan layanan, ia juga menekankan pentingnya membangun kemitraan strategis dengan berbagai pihak, termasuk tokoh agama, komunitas lokal dan instansi pemerintah lainnya.
“Kita ingin bersinergi antara ulama dan umara. Penguatan kolaborasi ini menjadi kunci untuk kemajuan,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Amrullah juga menyinggung progres pembangunan Asrama Haji Banten yang saat ini masih dalam tahap konstruksi. Ia mengatakan bahwa pembangunan gedung berlantai delapan tersebut sempat menjadi sorotan saat adanya kunjungan dari anggota Komisi VIII DPR RI beberapa waktu lalu.
“Saat itu mempertanyakan progres bangunan yang baru mencapai dua lantai, padahal waktu tinggal beberapa bulan. Tapi itu adalah bentuk kehati-hatian dalam pelaksanaan proyek. Saya justru mengapresiasi perhatian dari Komisi VIII,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa proses pembangunan dipantau secara berkala dan dievaluasi setiap minggu agar target penyelesaian bisa tercapai.
“Tahun ini 2025, harus rampung. Meski nanti pada 2026 masih ada tahap lanjutan seperti pengerasan area parkir yang dikerjakan oleh Pemkot Tangerang” katanya.
Amrullah juga menjelaskan bahwa Asrama Haji nantinya tidak hanya difungsikan selama musim haji, tetapi juga akan dimaksimalkan untuk kegiatan lain. Fasilitas tersebut dirancang dengan konsep seperti hotel sehingga bisa disewakan untuk kegiatan keagamaan, pelatihan, rakor, hingga manasik haji untuk siswa sekolah.
“Selama tidak musim haji, bisa dimanfaatkan untuk wisata religi, tempat pelatihan, atau bahkan sebagai penginapan dengan skema tarif khusus. Ada juga wacana untuk menghadirkan UMKM dan mini market di lokasi,” imbuhnya.
Menurut Amrullah, kehadiran Asrama Haji tidak hanya sebagai fasilitas ibadah, tetapi juga dapat menjadi pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat dan peningkatan sumber daya manusia (SDM).
“Kita ingin ada penguatan SDM dan ekonomi umat. Karena manajemen yang baik harus disokong oleh SDM yang mumpuni,” tegasnya.
Dengan target rampung tahun ini, Kanwil Kemenag Banten berharap Asrama Haji dapat segera memberikan manfaat luas, tidak hanya untuk jamaah haji tapi juga bagi masyarakat umum.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar