Kota Serang– kemajuanrakyat.id-Guru SD Sukamulya I Cikupa, Asti Hardiyanti, mengenai rangkaian kegiatan penjaminan mutu Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk siswa kelas 6 dan 9 se-Provinsi Banten. Kegiatan sebagai bagian dari persiapan penyelenggaraan TKA yang dijadwalkan pada April 2026.
Menurut Asti, penyusunan soal TKA melibatkan guru dari berbagai jenjang, mulai dari SD, SMP, hingga SMA. Ia menjelaskan bahwa TKA nantinya tidak bersifat wajib untuk seluruh siswa, namun diperuntukkan bagi peserta yang membutuhkan bukti akademik sebagai pendukung masuk ke sekolah negeri.
“TKA itu dikembalikan ke sekolah masing-masing dan diperuntukkan bagi siswa yang membutuhkan penilaian akademik. Kalau nilai TKA bagus, itu bisa menjadi bukti untuk masuk sekolah negeri. Jadi tidak semua diwajibkan ikut hanya untuk mendapatkan sertifikat,” ujarnya saat wawancara dengan wartawan Jum’at, (14/11/2025), di Ledian Hotel.
Asti menambahkan bahwa materi TKA sejatinya merupakan pelajaran yang sudah rutin diajarkan kepada siswa, terutama pada mata pelajaran Matematika dan Bahasa Indonesia. Karena itu, pihak sekolah hanya perlu memberikan motivasi tambahan agar siswa lebih progresif di dua mata pelajaran.
Pelaksanaan TKA tingkat Provinsi Banten sendiri berlangsung pada 11–15 November 2025. Sebelum kegiatan tatap muka, penyusunan soal dilakukan secara daring. Pada tahap daring itu, setiap daerah telah menyiapkan paket soal mulai dari satu hingga tiga paket sesuai kebutuhan masing-masing.
Saat ini, soal-soal yang telah dibuat tengah melalui proses reviu oleh Puspedik sebelum dinyatakan lolos atau perlu revisi.
“Sekarang sedang dalam antrean reviu. Kemarin kita sudah buat soal, nanti ditelaah dulu apakah lolos atau tidak oleh Puspediknya,” terang Asti.
Dalam kegiatan penjaminan mutu ini, setiap kabupaten/kota di Banten mengirimkan empat guru dan satu admin. Para guru yang terlibat berasal dari jenjang SD kelas VI dan SMP kelas IX, khususnya pada bidang studi Bahasa Indonesia dan Matematika.
Dengan keterlibatan guru yang berkompeten dari setiap daerah, diharapkan pelaksanaan TKA 2026 dapat berjalan lebih baik dan memberikan hasil evaluasi akademik yang valid bagi siswa di Provinsi Banten.
( Yuyi Rohmatunisa)












Komentar