oleh

DPD RI & Yabunaya, Lawan Polarisasi, Jaga Stabilitas, Kawal Program Prabowo

Kota Serang – kemajuanrakyat.id-Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Banten, Hj. Ade Yuliasih, SH, M.Kn,. melakukan kunjungan ke Yayasan Yabunaya. Kunjungan ini diterima langsung oleh pembina yayasan, Prof. Dr. H. Wawan Wahyuddin, M.Pd, yayasan yang dikenal sebagai wadah penggerak pendidikan, sosial, dan kebudayaan di Banten.

Pertemuan ini tak sekadar ajang silaturahmi, tetapi menjadi momentum politik yang sarat dengan pesan kebangsaan. Dalam diskusi yang berlangsung dinamis dan terbuka, Senator Ade dan pembina Yayasan Yabunaya membahas sejumlah isu strategis yang tengah menjadi sorotan di Provinsi Banten dari soal kondusifitas keamanan dan sosial politik, hingga tantangan ketahanan pangan nasional yang menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Banten harus menjadi barometer stabilitas dan inovasi. Ketika situasi sosial politik dan keamanan kita terjaga, maka pembangunan berjalan. Ini bukan hanya soal mencegah aksi massa, tapi tentang merawat harapan rakyat,” tegas Ade Yuliasih, Senin (1/9/2025).

Isu ketahanan pangan menjadi salah satu topik sentral. Ade Yuliasih menegaskan bahwa keberhasilan program Presiden Prabowo tak bisa lepas dari peran daerah. “Ketahanan pangan bukan sekadar urusan sawah dan ladang. Ini urusan strategis bangsa. Butuh sinergi pusat daerah, dan Banten harus ambil peran lebih besar,” ujarnya.

Selain itu, persoalan lingkungan juga mencuat. Senator Ade menyoroti pentingnya penanganan sampah dari hulu ke hilir, yang selama ini kerap menjadi “bom waktu” di daerah perkotaan. Ia menekankan perlunya terobosan teknologi dan kebijakan berbasis kolaborasi seperti Yayasan Yabunaya.

Prof. Wawan Wahyuddin menyambut baik kunjungan dan gagasan-gagasan yang disampaikan. Menurutnya, sinergi antara pemangku kepentingan, baik dari legislatif maupun akademisi adalah kunci menghadapi kompleksitas persoalan di era.

“Saya pembina Yabunaya percaya bahwa pendidikan dan kesadaran sosial adalah fondasi membangun bangsa. Kehadiran Ibu Ade membuktikan bahwa wakil daerah serius menggandeng rakyat, bukan hanya hadir saat pemilu” ujar Prof. Wawan.

Di tengah dinamika nasional yang sedang menghangat, mulai dari eskalasi isu ekonomi, tekanan sosial, hingga realisasi janji-janji politik, kunjungan ini menjadi angin segar bagi Banten. Sebuah pengingat bahwa politik bukan sekadar panggung elite, tapi ruang untuk mengartikulasikan aspirasi rakyat dalam bentuk nyata.

“Stabilitas bukan diberikan, tetapi diciptakan dan hari ini Banten, ia menegaskan dirinya siap menjadi lokomotif perubahan,” tutupnya.

( Yuyi Rohmatunisa)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed