Kemajuan Rakyat, Bekasi – Dalam rangka mendukung percepatan program pemerintah pusat, pemerintah Kabupaten Bekasi, Serta Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dalam hal ini UPTD Puskesmas Pebayuran berkesinambungan melakukan vaksinasi Sinovac Covid-19 guna memutus mata rantai penyebaran Virus SAR-COV2, Kegiatan Vaksinasi Sinovac dilaksanakan di Uptd Puskesmas Pebayuran bagi tenaga pendidik yang Kedua di Wilayah UPTD Puskesmas Pebayuran, Senin (26/04/2021).
Sebelum kegiatan imunisasi, petugas mendata penerima Vaksin sesuai data yang terdaftar, juga dilakukan Skrining Kesehatan, dan para petugas pun bekerja dengan baik hingga pelaksanaan Vaksinasi Sinovac sampai usai.
Kepala UPTD Puskesmas Pebayuran, Heni Fatmasari, SKM, mengatakan, bahwa kegiatan Vaksinasi yang dilakukan Puskesmas Pebayuran sekitar 160 peserta. “Khusus hari ini sasaran vaksinasi untuk para guru, yang ada di wilayah UPTD Puskesmas Pebayuran di antaranya, SDN Desa Karangreja, SDN Desa Karang Jaya, SDN Desa Kerta Jaya dan Pondok Pesantren Hidayatunnajah, tokoh agama, yang Kedua kali di wilayah Pebayuran. Hal itu guna mempercepat program pemerintah, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19, Vaksinasi ini gratis tidak dipungut biaya,” Ucapnya. Hj Heni Patmasari SKM.
Lanjut Heni berharap kepada para tenaga pendidik dan masyarakat Kecamatan Pebayuran yang belum disuntik vaksin mari segera daftar. “Hayo untuk mendaftarkan diri untuk divaksinasi, untuk mempercepat program pemerintah kami mengucapkan banyak terimakasih atas kerjasamanya,” tegasnya.
Tatang Suhendra Selaku Pengawas, Sekolah Dasar Negri, SDN yang ada di Kecamatan Pebayuran yang turut divaksin mengatakan, bahwa Vaksinasi ini halal, aman dan nyaman. “Contohnya saya yang sudah divaksin, ayo buat temen – temen para guru yang ada di Kecamatan Pebayuran untuk di Vaksinasi guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” terangnya.
Tatang berharap Kepada kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi segera membuat Surat edaran untuk mengijinkan kegiatan belajar tatap muka (KBM), dengan adanya kegiatan Vaksinasi Sinovac yang dilakukan UPTD Puskesmas Pebayuran guna mempercepat pemulihan Covid-19 dan dibukanya belajar tatap muka di awal tahun ajaran baru, sudah satu tahun adanya Covid-19 ini, yang imbasnya pada anak-anak tidak masuk sekolah hanya sebatas belajar Daring di rumah saja,” Terangnya.
Salah satu Guru pengajar yang enggan disebut namanya juga berharap agar tatap muka belajar mengajar di buka kembali mulai SDN sampai tingkat SMAN di wilayah Kecamatan Pebayuran, Semoga adanya penyuntikan Vaksinasi Sinovac Covid-19 ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Semoga pandemi ini segera berakhir dan berlalu dari negeri yang kita cinta ini,” Ucapnya.
Pada kegiatan Vaksinasi ini tidak dipungut biaya, kegiatan itu pula tetap mengedepankan Protokol Kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
(Red)
Komentar