Jembrana, Kemajuanrakyat.id-Kepolisian Daerah Bali mengerahkan personelnya untuk membantu pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Kapal yang membawa 53 penumpang dan 12 kru itu tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Gilimanuk, Bali, Kamis (3/7/2025) dini hari.
Dipimpin langsung oleh Dansat Brimob Polda Bali Kombes Pol Rachmat Hendrawan dan Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy, apel kesiapan digelar di kawasan pesisir Jembrana Jumat, (4/7/2025). Apel tersebut menjadi langkah awal pengerahan tim gabungan yang terdiri dari personel kepolisian, SAR, relawan, hingga warga setempat.
“Kami libatkan seluruh elemen dengan semangat kemanusiaan. Fokus kami adalah menyelamatkan korban dan menjaga keselamatan tim di lapangan,” ujar Kombes Rachmat dalam arahannya.
Sementara itu, Kombes Ariasandy meninjau langsung pos terpadu yang berada di wilayah kerja Polres Jembrana. Ia memastikan logistik, alat penyelamatan, serta jalur komunikasi berjalan lancar selama proses pencarian berlangsung.
“Kami kerahkan peralatan terbaik dan seluruh kekuatan yang ada. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami kepada masyarakat, khususnya keluarga korban yang menanti kabar,” katanya.
Hingga saat ini, proses pencarian masih dilakukan dengan metode penyisiran laut dan penyelaman di area kapal diduga tenggelam. Gelombang tinggi dan cuaca buruk sempat menjadi kendala, namun tidak menyurutkan semangat para petugas.
Polda Bali menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Basarnas dan TNI AL dalam misi pencarian ini. Kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan dukungan moral kepada keluarga korban.
KMP Tunu Pratama Jaya diketahui tenggelam pada jarak sekitar 3 mil laut dari Pelabuhan Gilimanuk. Penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan tim gabungan.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar