Bekasi, – Kemajuanrakyat.id Pekerjaan Proyek Pengaspalan Jalan pulobesar arah pembetokan, Kecamatan karangbahagia Kabupaten Bekasi, terpantau di lokasi melalaikan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3). pekerjaan pengaspalan Jalan Pulo besar yang dikerjakan tanpa papan nama kegiatan menuai protes dari warga sekitar menayakan papan informasi kegiatan dan ketebalan aspal yang sedang di kerjakan selasa ( 5/09/2021)
Para pekerja terlihat tidak menggunakan helm, dan sepatu safety saat melakukan penghamparan aspal hotmix. Hal itu dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan para pekerja dan tentusaja telah menyimpang dari ketentuan semestinya.
Padahal, para pekerja pengaspalan diharuskan memenuhi standar K3 saat pekerjaan berlangsung, yakni wajib menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) agar terhindar dari resiko panas aspal, serta wajib memasang rambu pembatas jalan. Bertujuan untuk mengurangi resiko terjadinya kecelakaan kerja dan kemacetan.
Yusup Supriatan Ketua Divisi Tim Investigasi LSM-KAMPAK-RI (Lembaga Swadaya Masyarakat Komite Anti Mafia Peradilan dan Korupsi Republik Indonesia) mengatakan, berdasarkan pantauan di lapangan, hal itu seolah sengaja dilalaikan oleh pelaksana proyek pekerjaan pengaspalan Jalan Pulo besar Desa Karang Satu Kecamatan Karangbahagia Pengaspalan, jalan Pulo besar Sumber Dana APBN tahun anggaran 2021, dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga Bina Kontruksi Kabupaten Bekasi.
Terlihat, para pekerja penghampar aspal menggunakan sepatu biasa yang sudah butut tanpa helm, yang saya lihat dilokasi pada saat kerja bisa saja berasumsi lain, apakah suhu aspal yang dihamparkan tersebut tidak sesuai atau tidak panas, sehingga pekerja berani menggunakan sepatu butut saat bekerja, serta banyak asumsi negatif lainnya terkait mutu pekerjaan. Ucap Yusuf
Sambung Yusuf, para pekerja pakai sepatu butut dan tidak di pakai pul diinjak belakangnya, tidak pake helm, ini sudah mengabaikan standar keselamatan kerja, dimana pungsi pelaksana pengawas seakan membiarkan dan tutup mata. Ujar Yusuf.
( Team / red)
Komentar