Cilegon – Kemajuanrakyat.id-Warga Lingkungan Ciora Jaya, Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon meluapkan kekesalan mereka terhadap kondisi jalan yang rusak parah dengan cara unik namun menyentil menanam pohon pisang di tengah badan jalan. Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas lambannya pemerintah dalam menangani kerusakan infrastruktur yang telah terjadi bertahun-tahun tanpa perbaikan.
Jalan yang menjadi akses utama penghubung antar kampung di wilayah tersebut mengalami kerusakan serius. Lubang-lubang besar, genangan air saat hujan, dan kondisi jalan yang becek membuat warga kesulitan beraktivitas, bahkan membahayakan keselamatan pengguna jalan.
“Anggaran perbaikan jalan entah ke mana, tapi lubangnya jelas ada di mana-mana. Pemerintah hadir? Mungkin tapi hanya saat kampanye,” ujar Sholahuddin, aktivis sosial sekaligus warga setempat, Jum’at (1/8/2025).
Menurutnya, penanaman pohon pisang merupakan sindiran keras kepada pihak berwenang yang terkesan abai terhadap kebutuhan dasar masyarakat. Ia menegaskan bahwa jalan tersebut sangat vital karena menjadi jalur utama yang dilalui warga dari beberapa kampung di sekitar Ciora Jaya.
Senada dengan itu, Syafa’atul Amin, aktivis sosial lainnya yang juga berdomisili di Kelurahan Grogol, mendesak pemerintah daerah untuk segera mengambil tindakan konkret.
“Ini bukan sekadar jalan berlubang. Ini tentang akses hidup warga. Sudah terlalu lama kondisi dibiarkan tanpa kejelasan perbaikan. Ketidakpedulian terhadap infrastruktur dasar seperti ini sangat merugikan masyarakat,” kata Amin.
Warga berharap, melalui aksi simbolik, pemerintah dapat segera turun tangan dan merealisasikan perbaikan jalan yang selama ini hanya menjadi janji tanpa realisasi. Menurut mereka, akses jalan yang layak bukanlah kemewahan, melainkan hak yang seharusnya dipenuhi oleh negara.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar