Kota Serang, Kemajuanrakyat.Id-Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merayakan Dies Natalis ke-26 tingkat nasional di Provinsi Banten. Acara ini dilaksanakan di Plaza Aspirasi, Rabu (7/5/2025) dan dihadiri oleh lebih dari 2.500 peserta dari 27 provinsi di seluruh Indonesia.
Sekretaris Jenderal Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Serang yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua PABPDSI Provinsi Banten, Dr. H. Kholid, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari empat kabupaten di Banten, yakni Lebak, Pandeglang, Serang, dan Tangerang.
“Yang sudah mengonfirmasi kehadiran ada 2.500 peserta dari 27 provinsi, termasuk dari Sumatera Barat, Papua, Maluku, NTT, NTB, Jawa Barat, dan provinsi lainnya,” ujar Kholid saat wawancara dengan wartawan. Rabu, (7/5/2025).
Tahun ini, Banten dipercaya sebagai tuan rumah. Menurut Kholid, momentum menjadi ajang penting untuk mempertegas peran strategis BPD dalam sistem pemerintahan desa. Ia menilai, masih banyak wilayah yang belum maksimal mengakui fungsi BPD secara kelembagaan.
“Di beberapa daerah, BPD hanya dianggap pelengkap. Padahal, BPD lahir dari undang – undang dan memiliki fungsi penting dalam tata kelola desa,” katanya.
Kholid menjelaskan tiga tugas pokok dan fungsi (tupoksi) utama BPD, yakni menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat, menyusun dan membahas peraturan desa bersama perangkat desa, serta mengawasi jalannya pemerintahan desa.
Dalam acara ini, panitia juga mengundang perwakilan dari Kementerian Desa, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Koperasi, serta Wakil Gubernur Banten dan jajaran SKPD. Tema besar tahun ini menyoroti pentingnya penguatan posisi dan fungsi BPD di tingkat desa.
“Sinergi antara BPD dan kepala desa sangat diperlukan agar pembangunan desa bisa berjalan maksimal. Sebab, pembangunan Indonesia dimulai dari desa,” tutup Kholid.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar