Cilegon– kemajuanrakyat.id-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Analis Kimia (STAK) Cilegon kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kualitas dan karakter mahasiswa. Hal ini diwujudkan melalui penyelenggaraan Stadium General dan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) tahun 2025, yang berlangsung Jum’at – Minggu, (5–7/12/2025).
Kegiatan menjadi momentum penting untuk membentuk generasi pemimpin muda yang berintegritas, adaptif, dan siap menghadapi tantangan di era industri modern.
Rangkaian kegiatan dibuka dengan Stadium General Jum’at, (5 /12/2025). Hadir sebagai narasumber Dewi Permana Sari, Perencana Ahli Madya Bappedalitbang Kota Cilegon, dengan tema “Membentuk Kepemimpinan Mahasiswa Cilegon yang Berintegritas, Adaptif, dan Siap Menjawab Tantangan Zaman di Era Perindustrian 5.0.”
Dewi menekankan peran strategis mahasiswa sebagai agen perubahan. “Generasi muda harus mampu membaca arah perkembangan teknologi, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, serta menjaga nilai integritas. Dengan begitu, mereka tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga relevan dalam dunia kerja dan pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Suasana Stadium General berlangsung interaktif, para peserta antusias mengajukan pertanyaan terkait tantangan industri, peluang karier, hingga peran mahasiswa dalam pembangunan daerah.
Setelah Stadium General, kegiatan dilanjutkan dengan LDKM selama tiga hari, bertema “Transformasi Karakter Menanamkan Jiwa Kepemimpinan yang Bertanggung Jawab dan Berdampak.”
LDKM menghadirkan sejumlah pemateri profesional yang membagikan pengalaman praktis, antara lain:
● Adi Mulyadi, S.Si, membahas sejarah dan nilai perjuangan BEM STAK Cilegon.
● Deri Saputra, S.Si, mengupas teknik persidangan dan etika bermusyawarah.
● Anggi, fokus pada manajemen kesekretariatan.
● Rahmat Hidayatullah, S.M, membahas dasar kepemimpinan dan manajemen organisasi.
● Adam Fadillah, S.M, mengulas strategi gerakan mahasiswa dalam dinamika sosial.
● Ivanka Fajar, S.Si, memberi materi kepemimpinan efektif, manajemen waktu, dan negosiasi.
● Dr. H. Syaeful Bahri, S.Ag., M.M., CHCM, menutup dengan pembahasan manajemen konflik dan pengambilan keputusan.
“Kegiatan dirancang agar mahasiswa tidak hanya mendapat teori, tapi juga praktik kepemimpinan dasar. Kami ingin peserta dapat meningkatkan rasa percaya diri, disiplin, dan kebersamaan,” jelas Ketua Pelaksana LDKM 2025, Dirga Verianda.
Ketua BEM STAK Cilegon, Syafa’atul Amin, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam pembentukan karakter mahasiswa.
“Kegiatan bukan hanya agenda tahunan, tetapi ruang pembentukan karakter pemimpin masa depan. Saya ingin mahasiswa STAK Cilegon memiliki mentalitas yang kuat, bertanggung jawab, dan mampu mengambil peran nyata dalam menghadapi tantangan industri dan masyarakat. Semoga ilmu yang diterima dapat diterapkan dalam kehidupan berorganisasi dan profesional,” ungkapnya.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar