Kabupaten Bekasi, Kemajuanrakyat.id – Pekerjaan peningkatan jalan lingkungan di Kampung Lemahabang RT 007, Desa Karangmukti, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, menjadi sorotan publik. Proyek yang baru beberapa hari selesai dikerjakan tersebut diketahui sudah mengalami keretakan, bahkan lapisan plastik alas beton terlihat muncul ke permukaan, Senin (15/12/2025).
Proyek tersebut merupakan kegiatan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi dengan pagu anggaran sebesar Rp313.079.800 yang bersumber dari APBD Perubahan (APBD-P). Pekerjaan dilaksanakan oleh CV. Bayau dengan masa pelaksanaan sejak 14 November 2025 hingga 18 Desember 2025.
“Sekretaris Jenderal DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya, Ujang HS, menilai kondisi tersebut mencerminkan dugaan lemahnya pengawasan dalam pelaksanaan proyek.
Kami menduga kuat dugaan lemahnya pengawasan di lapangan. Pengawas seharusnya memiliki wewenang untuk menegur, memberikan arahan, bahkan menghentikan pekerjaan jika tidak sesuai spesifikasi. Namun faktanya, pekerjaan ini terkesan dibiarkan meski kualitasnya sangat diragukan,” ujar Ujang.
Ia menambahkan, kondisi jalan yang baru beberapa hari dikerjakan namun sudah mengalami retak-retak menimbulkan dugaan kuat bahwa pekerjaan dilakukan tidak sesuai standar teknis.
“Yang sangat memprihatinkan, plastik alas beton terlihat di permukaan. Hal ini menimbulkan dugaan ketebalan beton tidak sesuai spesifikasi. Dengan anggaran yang cukup besar, seharusnya hasil pekerjaan bisa lebih maksimal, bukan asal jadi,” tegasnya.
Sekjen DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya mendesak Kepala Dinas Disperkimtan Kabupaten Bekasi untuk segera turun langsung ke lokasi melakukan pengecekan dan evaluasi menyeluruh terhadap proyek tersebut. Pihaknya juga meminta agar dilakukan penindakan tegas apabila ditemukan adanya pelanggaran atau penyimpangan dalam pelaksanaan pekerjaan.
Kami berharap kejadian seperti ini tidak terus terulang, karena menyangkut kualitas pembangunan dan penggunaan uang rakyat,” pungkas Ujang.
(Di)
Komentar